"Avalokitesvara Bodhisattva Samantamukhaparivarta"
Saat itu Bodhisattva Akshayamati berdiri dari tempat duduk-Nya, dengan mengenakan jubah, yang terbuka pada bagian bahu kanan-Nya, Beliau ber-anjali kepada Hyang Buddha seraya berkata :
Oh, Lokanatha Yang Mulia, sebab
dan jodoh apakah sehingga Kwan She Im Po Sat ( Bodhisattva Avalokitesvara )
dinamakan Kwan She Im ( Avalokitesvara ) ?
( Ayat 1 )
* * *
* *
Putra Yang Budiman, jika
terdapat ratus-an ribu juta miliar tak terhingga banyak-nya Makhluk, yang
sedang mengalami penderitaan atau merasa gelisah, mendengar Nama Kwan She Im Po
Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ) dan dengan Tulus serta sepenuh Hati
menyatukan Diri Memuliakan Nama-Nya, maka
Beliau akan segera memperhatikan suara-suara itu, sehingga terbebas-lah segala
penderitaan yang ada.
( Ayat 2 )
~ ~ ~ ~ ~
Jika Orang yang terus menerus Memuliakan
Nama Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), bila Ia terjatuh ke
dalam api yang sedang berkobar, maka api pun tak dapat membakar-nya. Hal ini
dikarenakan Kekuatan pancaran gaib dari Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara
Bodhisattva ).
( Ayat 3 )
~ ~ ~ ~ ~
Jika dia terhanyut dibawa air
bah, dia menyebut Nama Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), maka
dia akan segera mencapai tempat yang dangkal.
( Ayat 4 )
~ ~ ~ ~ ~
Jika ada ratus-an ribu trilyun
Makhluk pergi berlayar menuju Samudra luas demi mendapatkan emas, perak, lazuli
(vaidurya), akik (musaragalva), asmagarbha, coral, mutiara
dan harta karun lain-nya; saat itu kapal Mereka dihempaskan angin puyuh yang
dahsyat, sehingga terdampar ke Negeri Setan dan Raksasa (Asura); seandainya ketika itu ada Seorang saja di antara Mereka
Memuliakan Nama Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), maka Semua
penumpang kapal akan terbebas dari bencana penganiayaan Para Raksasa (Asura). Oleh sebab dan jodoh
demikian-lah, Beliau dinamakan Kwan She Im (Avalokitesvara).
( Ayat 5 )
~ ~ ~ ~ ~
Demikian pula jika Orang akan
dilukai oleh Para penjahat, dengan menyebut Nama Kwan She Im Po Sat
(Avalokitesvara Bodhisattva), maka pedang dan tongkat penjahat tersebut akan
patah berkeping-keping, terbebas-lah dia dari bahaya.
( Ayat 6 )
~ ~ ~ ~ ~
Bila di Alam Semesta Trisahasa Mahasahasa (3.000 Maha Besar
Ribu-an Alam Semesta)
yang penuh dengan Para Yaksa dan Raksasa yang hendak mengganggu Manusia,
mendengar pujian Nama Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), maka
Makhluk–makhluk jahat itu tidak berani melihat dengan mata yang kejam, terlebih
lagi mencelakakan.
( Ayat 7 )
~ ~ ~ ~ ~
Demikian pula jika Orang, yang
entah bersalah atau tidak, badan terbelenggu oleh borgol, menyebut Nama Kwan
She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), maka borgol itu segera patah,
terbebas-lah dia dari belenggu-belenggu itu.
( Ayat 8 )
~ ~ ~ ~ ~
Jika di dalam Trisahasa Mahasahasa Loka Dhatu yang penuh dengan pencuri, perampok; dan di saat itu ada Seseorang memimpin Rombongan Saudagar pembawa permata berharga melewati jalan yang berbahaya tersebut. Jika salah Seorang dari Mereka berkata;
"Putra-Putra Yang Budiman, Anda tidak perlu merasa takut, hendak-nya Kalian semua dengan sepenuh hati menyebutkan Nama Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), karena Beliau dapat memberikan Kekuatan Ketenangan kepada Para Makhluk. Bila Kalian Memuliakan Nama-Nya, akan terbebas dari musibah perampokan."
Setelah mendengar hal ini, Para
Saudagar ber-sama-sama
mengucapkan "Namo Kwan She Im Po Sat (Avalokitesvara Bodhisattva)".
Karena Memuliakan Nama-Nya maka terbebas-lah Mereka dari semua bahaya.
( Ayat 9 )
~ ~ ~ ~ ~
Akshayamati, demikian Agung-nya
Kekuatan Gaib Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva Mahasattva
).
( Ayat 10 )
~ ~ ~ ~ ~
Jika ada Makhluk mempunyai napsu
birahi berlebihan, rajin-rajin-lah mengingat dan menghormat kepada Kwan She Im
Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), maka diri-nya akan dijauhkan dari napsu
tersebut.
( Ayat 11 )
~ ~ ~ ~ ~
Jika Orang yang jiwa-nya penuh
dengan kebencian (dosa),
sering-sering-lah mengingat dan menghormat kepada Kwan She Im Po Sat (
Avalokitesvara Bodhisattva ), maka Diri-nya akan dijauhkan dari kebencian atau dosa.
( Ayat 12 )
~ ~ ~
~ ~
Jika terjerumus dalam kebodohan
batin (moha), akan tetapi mau selalu
mengingat dan menghormat kepada Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva
), maka akan terhindar dari kebodohan batin atau moha.
( Ayat 13 )
~ ~ ~ ~ ~
Akshayamati, Kwan She Im Po Sat (Avalokitesvara Bodhisattva) memiliki
Kekuatan yang Maha Gaib dan banyak memberikan Berkah, maka selayaknya-lah Para
Makhluk selalu mengingat -Nya dengan sepenuh hati.
( Ayat 14 )
~ ~ ~ ~ ~
Jika Wanita yang menginginkan Seorang Bayi Putra, dan dia mau selalu menghormat, ber-Namaskara dan mempersembahkan Puja kepada Kwan She Im Po Sat (Avalokitesvara Bodhisattva) dengan sujud, maka dia akan memperoleh Bayi Putra yang beruntung, Bijak dan ber-moral Bajik.
Jika dia menginginkan Seorang
Bayi Putri, maka dia akan melahirkan Bayi Putri yang rupawan serta ber-watak baik, yang tertanam
dari Benih Karma Kebajikan Masa Lalu-nya, sehingga selalu dihormati dan
disayangi Orang banyak.
( Ayat 15 )
~ ~ ~ ~ ~
Akshayamati, Kwan She Im Po Sat (Avalokitesvara Bodhisattva) memiliki Kekuatan demikian. Jika Para Makhluk menghormat dan ber-Namaskara dengan penuh sujud kepada Kwan
She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), pasti tidak akan sia-sia dan akan
mendapat Keberuntungan. Oleh karena itu, Para Makhluk harus menerima,
menghayati dan senantiasa Memuliakan Nama Kwan She Im Po Sat (Avalokitesvara
Bodhisattva).
( Ayat 16 )
* * * * *
Akshayamati, seandainya ada Orang yang menerima, menghayati dan terus menerus Memuliakan Nama-Nama Bodhisattva dengan sejumlah 62 miliar butiran pasir di Sungai Gangga, kemudian dengan penuh sujud mempersembahkan Puja makanan, minuman, jubah, perabot, tempat tidur dan obat-obat-an, bagaimana menurut Anda, apakah banyak Jasa dan Pahala yang diperoleh oleh Putra maupun Putri Budiman tersebut ?
( Ayat 17 )
~ ~ ~ ~ ~
Bodhisattva Akshayamati
menjawab: Sangat banyak, Oh Lokanatha Yang Maha Mulia.
( Ayat 18 )
~ ~ ~ ~ ~
Hyang Buddha berkata lagi:
Demikian juga, seandainya ada Orang yang menerima, menghayati, dan
terus menerus Memuliakan Nama Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva )
atau Seseorang yang ber-Namaskara dan
memberikan puja dengan Tulus dan sujud hanya pada suatu ketika; maka Jasa dan
Keberuntungan yang dihasilkan oleh ke-dua Orang tersebut akan setara (tidak
berbeda) dan Keberuntungan Mereka tidak akan habis selama masa ratus-an ribu
trilyun Koti Kalpa.
( Ayat 19 )
~ ~ ~ ~ ~
Akshayamati, menerima, menghayati dan terus menerus Memuliakan Nama
Kwan She Im Po Sat (Avalokitesvara Bodhisattva) akan memperoleh Karunia
Keberuntungan dan Moral Baik yang tidak terhingga.
( Ayat 20 )
* * * * *
Bodhisattva Akshayamati kembali bertanya kepada Hyang Buddha : Oh, Lokanatha Yang Maha Mulia, bagaimana-kah Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ) berkelana di Dunia Saha ini ?
Bagaimana-kah Cara Beliau membabarkan Dharma kepada Para Makhluk ?
Bagaimana-kah perihal Kekuatan
yang memudahkan tentang hal tersebut?
( Ayat 21 )
* * * * *
Hyang Buddha memberitahukan Bodhisattva Akshayamati :
Putra Yang Budiman, jika ada
Makhluk di Dunia Ini yang membutuhkan pertolongan dengan wujud badan Buddha,
maka Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ) akan segera berwujud
sebagai badan Buddha untuk membabarkan Dharma kepada-nya.
( Ayat 22 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Pratyeka Buddha, maka Beliau akan segera berwujud
sebagai Pratyeka Buddha untuk membabarkan Dharma kepada-nya.
( Ayat 23 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Sravaka, maka Beliau akan segera berwujud sebagai
Sravaka untuk membabarkan Dharma kepada-nya.
( Ayat 24 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan pertolongan dengan wujud Raja Brahma, maka Beliau akan segera berwujud sebagai Raja Brahma untuk membabarkan Dharma kepada-nya.
( Ayat 25 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Sakra, maka Beliau akan segera berwujud sebagai Sakra
untuk membabarkan Dharma kepada-nya.
( Ayat 26 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Isvara, maka Beliau akan segera berwujud sebagai
Isvara untuk membabarkan Dharma kepada-nya.
( Ayat 27 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Mahesvara, maka Beliau akan segera berwujud sebagai
Mahesvara untuk membabarkan Dharma kepada-nya.
( Ayat 28 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Jenderal Besar Dewata (Senapati), maka Beliau akan segera berwujud sebagai Jenderal Besar
Dewata (Senapati) untuk membabarkan
Dharma kepada-nya.
( Ayat 29 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Vaisravana, maka Beliau akan segera berwujud sebagai
Vaisravana untuk membabarkan Dharma kepada-nya.
( Ayat 30 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Raja Kecil (Culla
Cakravarti), maka Beliau akan segera berwujud sebagai Raja Kecil (Culla Cakravarti) untuk membabarkan
Dharma kepada-nya.
( Ayat 31 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Sesepuh atau Ulama (Ghrapati), maka Beliau akan segera berwujud sebagai Sesepuh atau
Ulama (Ghrapati) untuk membabarkan
Dharma kepada-nya.
( Ayat 32 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Siswa Pembina Diri (Kulapati), maka Beliau akan segera berwujud sebagai Siswa Pembina
Diri (Kulapati) untuk membabarkan
Dharma kepada-nya.
( Ayat 33 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Menteri Negara (Naigama),
maka Beliau akan segera berwujud sebagai Menteri Negara (Naigama) untuk membabarkan Dharma kepada-nya.
( Ayat 34 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Brahmana, maka Beliau akan segera berwujud sebagai
Brahmana untuk membabarkan Dharma kepada-nya.
( Ayat 35 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Bhiksu, Bhiksuni, Upasaka dan Upasika, maka Beliau
akan segera berwujud sebagai Bhiksu, Bhiksuni, Upasaka dan Upasika untuk
membabarkan Dharma kepada-nya.
( Ayat 36 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Istri dari Seorang Sesepuh atau Siswa Pembina Diri (Kulapati), Menteri Negara ataupun
Seorang Brahmana, maka Beliau akan segera berwujud sebagai Wanita untuk
membabarkan Dharma kepada-nya.
( Ayat 37 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Perjaka (Kumara)
ataupun Perawan (Kumari), maka Beliau
akan segera berwujud sebagai Perjaka (Kumara)
dan Perawan (Kumari) untuk
membabarkan Dharma kepada-nya.
( Ayat 38 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Dewa, Naga, Yaksa, Gandharva, Asura, Garuda, Kinnara,
Mahoraga, Manusia dan Makhluk bukan Manusia, maka Beliau akan segera berwujud
sebagai Makhluk tersebut untuk membabarkan Dharma kepada-nya.
( Ayat 39 )
~ ~ ~ ~ ~
Kepada Makhluk yang membutuhkan
pertolongan dengan wujud Dewa Vajrapani, maka Beliau akan segera berwujud
sebagai Dewa Vajrapani untuk membabarkan Dharma kepada-nya.
( Ayat 40 )
* * * * *
Akshayamati, demikian-lah Pahala yang telah diperoleh Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ). Beliau dengan beraneka wujud berkelana di Alam Semesta untuk menyelamatkan Para Makhluk dari penderitaan.
Oleh karena itu, Anda Semua seyogyanya selalu Memuji dan mempersembahkan Puja kepada Bodhisattva Mahasattva Avalokitesvara dengan sepenuh hati. Bodhisattva-Mahasattva Avalokitesvara mampu memberikan Kekuatan kepada Para Makhluk untuk menenangkan diri pada saat ketakutan dan mendapat kesulitan yang mendesak.
Oleh karena itu, di Dunia Saha ini Beliau diberi nama
ABHAYANDA,
yang arti-nya
Penganugerah Keberanian.
( Ayat 41 )
* * * * *
Pada saat itu Bodhisattva Akshayamati berkata kepada Hyang Buddha :
Oh, Lokanatha Yang Maha Mulia ! Sekarang Aku sepatutnya mempersembahkan Puja kepada Kwan She Im Po Sat (Avalokitesvara Bodhisattva). Lalu Beliau menanggalkan semua hiasan mustika, mutiara yang bernilai ratus-an ribu tail emas dari leher-Nya dan mempersembahkan kepada Kwan She Im Po Sat (Avalokitesvara Bodhisattva) dengan mengucapkan ;
"Paduka Yang Berbudi !
Terima-lah mustika mutiara ini sebagai persembahan Dana Paramita. "
( Ayat 42 )
~ ~ ~ ~ ~
Saat itu Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ) tidak ingin menerima-nya. Maka Akshayamati berkata lagi kepada Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva );
"Kasihani-lah Kami, Oh
Paduka Yang Berbudi ! Terima-lah Dana perhiasan mutiara ini."
( Ayat 43 )
* * * * *
Pada waktu itu, Hyang Buddha ber-Sabda kepada Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ) :
"Kasihani-lah Bodhisattva
Akshayamati dan ke-Empat Kelompok Siswa Buddha, serta Para Dewa, Naga, Yaksa,
Gandharva, Asura, Garuda, Kinnara, Mahoraga, Manusia, Mahkluk bukan Manusia dan
sebagai-nya, terima-lah persembahan perhiasan mutiara itu ! "
( Ayat 44 )
~ ~ ~ ~ ~
Demi Kasih-Nya kepada 4 Kelompok Siswa Buddha serta demi Para Dewa, Naga, Manusia, Makhluk bukan manusia dan sebagai-nya, pada saat itu Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ) menerima persembahan perhiasan mutiara itu.
Kemudian Beliau membagi menjadi
dua bagian, sebagian dipersembahkan kepada Yang Maha Mulia Hyang Buddha
Sakyamuni, yang sebagian lagi dipersembahkan kepada Stupa Permata Buddha
Prabhuta-Ratna.
( Ayat 45 )
* * * * *
Akshayamati ! Kwan She Im Po Sat
( Avalokitesvara Bodhisattva ) dengan Daya Kekuatan Gaib-Nya yang bebas abadi
sesuai keinginan selalu berkelana di Dunia Saha
ini ! Kemudian Bodhisattva Akshayamati bertanya lagi dengan Gatha sebagai berikut :
( Ayat 46 )
~ ~ ~ ~ ~
Oh Lokanatha, yang memiliki rupa yang amat Agung dan Sempurna, kini Aku kembali bertanya, karena sebab dan jodoh apakah, maka Siswa Buddha ini dinamakan
Kwan
She Im (Avalokitesvara)
? "
( Ayat 47 )
~ ~ ~ ~ ~
Hyang Buddha dengan wajah yang amat Agung, menjawab pertanyaan Akshayamati dengan Gatha-Nya:
"Anda mendengar perihal Jalan Pertapaan Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), yang selalu dapat dengan mudah mengabulkan permohonan dari segenap penjuru."
( Ayat 48 )
~ ~ ~ ~ ~
Maha Prasetya-Nya sedalam Samudra, ber-Kalpa-kalpa dan tidak
terjangkau oleh Pikiran Manusia biasa ! Beliau telah melayani ribu-an miliar
Para Buddha dan membangkitkan Maha
Prasetya untuk mencapai Kesucian.
( Ayat 49 )
~ ~ ~ ~ ~
Aku menjelaskan secara singkat
kepada-mu. Orang yang mendengar Nama dan melihat rupa-Nya, perhatian dalam
batin-nya tidak dibiarkan hampa ( selalu mengingat ), dapat melenyapkan semua Dukha atau penderitaan yang ada.
( Ayat 50 )
~ ~ ~ ~ ~
Bila ada Orang ber-niat
menjahati dan mendorong masuk ke dalam kobaran api yang dahsyat, dengan
mengingat Kekuatan Gaib Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), maka
kobaran api yang membara akan berubah menjadi kolam yang sejuk.
( Ayat 51 )
~ ~ ~ ~ ~
Apabila hanyut ke dalam
Samudera, yang ada Naga, Ikan dan Para Setan yang ingin mencelakakan, dengan
mengingat Kekuatan Gaib Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), maka
badai Samudra tidak akan dapat menenggelamkan.
( Ayat 52 )
~ ~ ~ ~ ~
Atau ketika Orang berada di
Puncak Gunung Semeru, didorong Orang Lain sehingga terjatuh. Dengan mengingat
Kekuatan Gaib Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), maka bagaikan
Matahari, Orang tersebut akan tetap berdiri kokoh di Angkasa.
( Ayat 53 )
~ ~ ~ ~ ~
Atau ketika dikejar oleh Orang
jahat, sehingga jatuh ke Gunung Vajra
(Gunung yang tajam), dengan mengingat Kekuatan Gaib Kwan She Im Po Sat (
Avalokitesvara Bodhisattva ), maka Orang tersebut tidak akan mengalami cedera
sedikit pun.
( Ayat 54 )
~ ~ ~ ~ ~
Atau ketika dikepung oleh
Kawanan perampok, golok-golok terhunus menyerang, dengan mengingat Kekuatan
Gaib Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), saat itu pula perampok
tersebut akan muncul rasa belas kasihan-nya.
( Ayat 55 )
~ ~ ~ ~ ~
Atau ketika mengalami kesulitan
karena dijatuhkan hukuman oleh Kerajaan, menjelang pelaksanaan hukuman pancung,
dengan mengingat Kekuatan Gaib Kwan She Im Po Sat (Avalokitesvara Bodhisattva),
maka golok tersebut akan patah ber-keping-keping.
( Ayat 56 )
~ ~ ~ ~ ~
Atau ketika terkurung dengan
tangan dan kaki dibelenggu, dengan mengingat Kekuatan Gaib Kwan She Im Po Sat (Avalokitesvara
Bodhisattva), maka terbebas-lah dia.
( Ayat 57 )
~ ~ ~ ~ ~
Bila di-guna-guna atau keracunan
obat-obat-an yang dapat mencelakakan badan, dengan mengingat Kekuatan Gaib Kwan
She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), maka kejahatan tersebut akan
berbalik menimpa pelaku-nya sendiri.
( Ayat 58 )
~ ~ ~ ~ ~
Atau ketika bertemu Raksasa yang
jahat, Naga beracun, dan Para Setan, dengan mengingat Kekuatan Gaib Kwan She Im
Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ),
maka saat itu pula Para pengganggu itu tidak berani menyakiti.
( Ayat 59 )
~ ~ ~ ~ ~
Jika dikepung Binatang buas,
yang gigi dan cakar-nya sangat menakutkan, dengan mengingat Kekuatan Gaib Kwan
She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), maka Binatang-binatang itu akan
pergi dengan cepat tanpa arah.
( Ayat 60 )
~ ~ ~ ~ ~
Ular dan Kalajengking yang
ber-bisa hawa racun dan asap panas membara, dengan mengingat Kekuatan Gaib Kwan
She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), maka setelah mendengar getaran
suara tersebut, hewan-hewan itu akan kembali ke tempat asal-nya.
( Ayat 61 )
~ ~ ~ ~ ~
Dahsyat-nya gema guntur disertai
petir dan hujan es yang deras, dengan mengingat Kekuatan Gaib Kwan She Im Po
Sat (Avalokitesvara Bodhisattva), maka semua-nya akan lenyap pada saat itu
juga.
( Ayat 62 )
~ ~ ~ ~ ~
Para Makhluk yang sedang
terkurung dalam penderitaan dan sedang menghadapi kesulitan yang tak terhingga,
Kekuatan Gaib dan Kebijaksanaan Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva
) dapat menolong penderitaan Dunia ini.
( Ayat 63 )
~ ~ ~ ~ ~
Beliau memiliki Kekuatan
Kesaktian yang Sempurna, karena telah membina diri untuk memberikan Kemudahan
dan Kebijakan secara luas, di Sepuluh Penjuru Dunia, tiada tempat yang tanpa
kehadiran-Nya.
( Ayat 64 )
~ ~ ~ ~ ~
Beraneka ragam Alam Penderitaan
atau Samsara yaitu, Alam Neraka, Alam
Setan Gentayangan dan Alam Binatang; kelahiran, usia tua, sakit, kematian dan
segala penderitaan secara bertahap dapat dilenyapkan.
( Ayat 65 )
~ ~ ~ ~ ~
Renungan Kebenaran dan Kesucian,
dikembangkan ke arah perenungan Kebijaksanaan Yang Maha Luas, renungan Karuna dan Maitri, selalu membangkitkan Tekad dan hikmah yang
mengagumkan.
( Ayat 66 )
~ ~ ~ ~ ~
Cahaya Suci tanpa noda. Sinar
Kebijakan yang dapat menghapus kegelapan dan menaklukkan bencana angin dan api,
serta menerangi Seluruh Penjuru Dunia.
( Ayat 67 )
~ ~ ~ ~ ~
Wujud Karuna dan Sila bagaikan
halilintar yang menggetarkan, makna dari Cinta Kasih bagaikan awan besar yang
Maha Gaib, mencurahkan embun segar dan hujan Dharma untuk melenyapkan bara kilesa.
( Ayat 68 )
~ ~ ~ ~ ~
Pertikaian dan persengketaan
yang menimbulkan perkara dan kecemasan di medan pertempuran, dengan mengingat
Kekuatan Gaib Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva ), maka segala
permusuhan akan segera lenyap.
( Ayat 69 )
~ ~ ~ ~ ~
Keajaiban suara Kwan She Im Po Sat ( Avalokitesvara Bodhisattva )
merupakan suara Lautan Surgawi, mengungguli segala suara di Dunia ini, oleh
karena itu sudah seharusnya Orang selalu mengingat kepada-Nya.
( Ayat 70 )
~ ~ ~ ~ ~
Selalu mengingat dan jangan ragu-ragu terhadap Kesucian dan Kemuliaan
Kwan She Im Po Sat (Avalokitesvara Bodhisattva), dapat menjadi tempat
berlindung dari segala penderitaan, kekesalan dan ancaman kematian.
( Ayat 71 )
~ ~ ~ ~ ~
Demikian Sempurna Semua Pahala-Nya,
dengan mata penuh Maitri memandang
kepada Semua Makhluk; Kumpulan Keberuntungan-Nya bagaikan Lautan yang tiada
bertepi, oleh karena itu patut dihormati dan ber-Namaskara dengan penuh sujud.
( Ayat 72 )
~ ~ ~ ~ ~
Ketika itu, Bodhisattva Che Tie berdiri dari tempat duduk-Nya, menghadap Hyang Buddha dan berkata :
"Lokanatha Yang Maha Mulia,
jika ada Para Makhluk setelah mendengar bagian Warta Kegaiban Kwan She Im Po
Sat (Avalokitesvara Bodhisattva) yang bebas abadi sesuai keinginan dan dapat
memberikan kesaksian Kekuatan dan Kesaktian-Nya, ketahui-lah Orang tersebut
telah mempunyai Jasa dan Pahala yang tidak sedikit."
( Ayat 73 )
* * * * *
Saat Hyang Buddha ber-Sabda tentang
Samantamukhaparivarta,
delapan puluh empat ribu Makhluk di antara berbagai
Makhluk yang hadir, Semua-nya terbangkit Bodhicitta-nya
untuk memperoleh Kesucian ANUTTARA SAMYAKSAMBODHI yang tiada tara-nya.